Kajian al-Hikam (69) : Teguran Allah

Dr. KH. Ali M Abdillah, MA

NU Bogor -

Kajian al-Hikam (69)

Teguran Allah

مَنْ لَمْ يقبلْ على اللهِ بِمُلاَ طفاَتِ الاِحْساَنِقـُيِّدَاليْهِبِسلاَسِلِالاِمتِحاَنِ

"Barangsiapa yang tidak segera menghadap kepada Allah melalui halusnya pemberian karunia Allah yang diberikan kepadanya, maka ia akan dipaksa (oleh Allah) didatangkan  beragam rantai ujian dlm hidupnya ."

Maqalah diatas menjelaskan bahwa Allah memiliki banyak cara untuk menarik hamba-Nya supaya berjalan menuju Allah. Ada kalanya diberikan limpahan rizki dan karunia tapi tetap istiqamah di jalan Allah. Namun ada pula yang diberikan limpahan rizki tapi berpaling dari jalan Allah. Jika ada seorang hamba yang diberikan limpahan rizki tapi tidak segera menuju Allah maka Allah akan menggunakan cara dengan mendatangkan berbagai macam ujian dan musibah.

Ini merupakan teguran keras dari Allah karena disaat diberikan limpahan kenikmatan tidak segera menuju Allah. Melalui ujian dan musibah bisa menyadarkan dirinya bahwa yang maha perkasa hanya Allah sedangkan hamba tidak punya daya dan kekuatan apa-apa. Melalui ujian dan cobaan sebenarnya Allah ingin mencolek hamba-hamba yang dicintainya supaya bisa kembali menuju Allah, jangan sampai terpedaya oleh anugerah yang sudah diberikan oleh Allah tapi tidak disyukuri sehingga melupakan Allah.

Semoga Allah membimbing kita senantiasa dapat istiqamah di jalan Allah dalam kondisi apapun.

Dr. KH. Ali M Abdillah, MA

al-Rabbani Islamic College