Kajian al-Hikam (91) : Hikmah dibalik Pemberian dan Penolakan

NU Bogor -

Kajian al-Hikam 91

Hikmah dibalik Pemberian dan Penolakan

مَتىَ اَعْطاَكَ اَشْهَدَكَ بِرَّهُ وَمتىَ مَنَعَكَ اَشْهَدَكَ قَهْرَهُ فَهُوَ فىِ كُلِّ ذٰلكَ مُتَعَرِّفٌ اِليكَ وَمُقَبِّلٌ لِوُجوُدِ لُطْفِهِ عليْكَ

“Ketika Allah memberi anugerah kepadamu berarti Allah sedang memperlihatkan kebaikan-Nya kepadamu. Dan ketika Allah menolak/tidak memberi anugerah kepadamu, berarti Allah sedang memperlihatkan sifat kemaha kekuasaan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Allah sedang memperkenalkan diri-Nya kepadamu melalui semua keadaan yang menimpa dirimu, dan  Allah sedang memperlihatkan wujud kelembutan-Nya kepadamu.”

Maqalah diatas memberikan pencerahan dibalik semua peristiwa kehidupan yang terjadi pada diri kita. Ada kalanya dalam hidup ini diberikan kemudahan dan kelancaran, ada pula yang diberikan kesulitan dan keruwetan.

Ternyata dibalik semua kondisi tersebut ada hikmah yang tersembunyi. Di saat Allah sedang menguji dengan berbagai cobaan dan persoalan hidup ternyata dibalik itu Allah ingin hambanya senantiasa mengingat-Nya. Melalui ujian dan cobaan bisa menjadi pintu kesadaran untuk mengingat Allah. Sebaliknya, jika diberikan kemudahan dan kelancaran urusan duniawi hendaknya senantiasa mengingat Allah karena Allah sedang menunjukkan sifat baik-Nya.

Jadi, dalam kondisi apapun baik suka maupun duka seharusnya mengingat Allah karena dibalik semua keadaan itu ada Allah yang berkehendak. Dengan mengingat Allah dalam menghadapi keadaan hidup baik suka maupun duka niscaya hati kita akan tentram.

Semoga kita senantiasa dapat mengingat Allah dalam kondisi apapun karena hakikatnya semua berasal dari Allah.

DR. KH. Ali M. Abdillah, MA

al-Rabbani Islamic College, Nagrak, Gunungputri, Bogor