Kajian Tafsir Sufistik : Hakikat Manusia sebagai Wujud al-Haqq
Dr. KH Ali M. Abdillah MA |
Kajian Tafsir Sufistik
Hakikat Manusia sebagai Wujud al-Haqq
هُوَ الَّذِي خَلَقَكُمْمِنْطِينٍثُمَّقَضَىٰأَجَلًاۖوَأَجَلٌمُسَمًّىعِنْدَهُۖثُمَّأَنْتُمْتَمْتَرُونَ
"Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian Dia menetapkan ajal (kematianmu), dan batas waktu tertentu yang hanya diketahui oleh-Nya. Namun demikian kamu masih meragukannya. (QS. al-An'am: 2)
Ayat diatas memberikan penjelasan bahwa Allah yang menciptakan wujud manusia berasal dari tanah. Ayat ini supaya menyadarkan kita bahwa asal muasal kita dari tanah liat yang tidak ada artinya, lalu diciptakan oleh Allah menjadi manusia yang sebaik-baiknya ciptaan. Dengan kesadaran tersebut maka dapat mengikis kesombongan dan keangkuhan kita sehingga tumbuh sikap tawadhu' (rendah hati). Ayat tersebut juga menyadarkan kita bahwa Allah yang mengadakan kita dari tiada menjadi ada, kita harus menyakini bahwa adanya kita karena diadakan oleh Allah, wujud kita menjadi nyata karena diwujudkan oleh Allah.
Maka pada hakikatnya wujud manusia sebagai tajalli wujud al-Haqq yaitu kenyataan wujud al-Haqq. Karena itu, dengan terbuka kesadaran yang demikian akan muncul sikap senantiasa memandang Allah dalam melihat segala wujud di alam semesta.
Semoga Allah memberikan ketersingkapan batin kita sehingga dapat senantiasa syuhud wujud al-haqq yaitu memandang Allah dalam segala wujud.
Dr. KH Ali M. Abdillah MA
al-Rabbani Islamic College
Kajian Tafsir Sufistik : Hakikat Manusia sebagai Wujud al-Haqq
Reviewed by Global Network
on
Oktober 30, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: