Ada Ajakan aksi di Kemenag, Ansor Bogor minta Umat Tetap Tenang

Rizalah Luqman Alfarabi (Sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Bogor)

NU Bogor - Cibinong –  Pernyataan ilmiah pejabat Kemenag Kabupaten Bogor, saat menghadiri sebuah diskusi akademik disebuah Ponpes, mendapat reaksi dari salah satu ormas. Mengajak dan menyebarkan seruan Aksi ke seluruh umat Islam. Aksi massa ini akan terpusat di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bogor pada Kamis, (01/02).

Menanggapi ajakan aksi yang mengatasnamakan umat Islam ini, PC. GP Ansor Kabupaten Bogor meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak turun aksi. Karena ini terkait individu bukan lembaga."Pada kesempatan ini kami menyerukan kepada seluruh kader Ansor dan ummat Islam di Kab.  Bogor untuk tidak turun dalam aksi esok karena masalah ini dianggap sudah selesai, permohonan maaf secara lisan dan tulisan pun sudah dilayangkan" tegas Rizalah Luqman Alfarabi yang Sekretaris GP. Ansor Kab. Bogor di Cibinong, Rabu (31/01).

Menurutnya, karena sudah melakukan silaturahmi dan permohonan maaf Ia melanjutkan, meminta maaf merupakan hal yang berat begitupun memaafkan,  tapi kami banggga kepada kedua belah pihak alhamdulillah sudah saling memaafkan.

Saat dikonfirmasi di sekretariat Jl. Bina Citra Kelurahan Tengah Cibinong, Kang Ua Rizal biasa ia disapa menambahkan, Inilah ajaran islam yang diajarkan para kyai dan guru kita kepada kita. Dan ini adalah kehilafan perseorangan dan tidak ada kaitannya dengan lembaga kementerian agama.

"Kami pikir beliau Dr.  Ujang Ruhiat mungking lebih banyak kebaikannya daripada kesalahan yang sekarang dilakukan ini, ia mengabdi sudah lama kepada agama Islam dan bangsa ini melalui kemenag dan itu merupakan kebaikan yang belum tentu kita busa lakukan, Jadi jika kemarin dia bersalah harap dimaklumi karena manusia tempatnya salah dan lupa" terangnya

Diakhir, Kamipun berterima kasih kepada semua pihak yang telah berbesar hati memaafkan dan menahan diri.

Bertepatan dengan Harlah NU ke 92 kami mengajak untuk mempererat Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Basyariyah dan Wathoniyah mari kita pererat itu dengan  dakwah yang Ma'ruf dan Watawa Saubil haqi

Watawa

Saubissobri.

"Mari kita bersama syukuri Harlah NU ke 92 dan tetap jaga kondusifitas di Bogor" Pungkasnya. (Dham).